Tribratanewspolsekmonterado.blogspot.co.id
Polda Kalbar, Polres Bengkayang - Pertengkaran antar tetangga berhasil diselesaikan melalui Problem Solving yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas desa Siaga BRIGADIR Rio Nicolas sehingga kedua tetangga berbaikan kembali (04/11/2017).
Pertengkaran yang terjadi pada Jum'at malam antar tetangga di desa Siaga Kecamatan Monterado Kabupaten Bengkayang yang berinisial UG (50) dana MD (37) membuat warga sekitar heboh dan cemas.
Kejadian tersebut berawal saat UG di bawah pengaruh minuman beralkohol (mabuk) dan tanpa penyebab yang jelas tiba-tiba mengancam MD dan seluruh warga Masmining desa Siaga Kecamatan Monterado dengan ucapannya.
Mengetahui hal tersebut dan untuk mencegah terjadinya amuk masa maka personil Polsek Monterado membawa UG ke Polsek Monterado untuk diamankan, dan akan di coba cari tahu penyebabnya keesokan harinya.
Setelah BRIGADIR Rio Nicolas berkoordinasi dengan Kepala Desa Siaga dan berbagai pihak yang terkait, maka disepakati permasalahan yang terjadi cukup diselesaikan dengan cara kekeluargaan, mengingat tidak ada korban dan pihak MD sudah mau memaafkan UG.
Bertempat di ruang Balai Kemitraan Polsek Monterado dengan dihadiri oleh UG dan MD beserta keluarga kedua belah pihak, BRIGADIR Rio Nicolas mencoba menjelaskan sanksi hukuman yang akan dihadapi apabila permasalahan ini dilanjutkan ke proses hukum.
Mendengar penjelasan hukum dari BRIGADIR Rio Nicolas akhirnya kedua belah pihak bersepakat untuk berdamai dengan membuat Surat Pernyataan yang ditandatangani oleh kedua belah pihak (UG dan MD) beserta saksi-saksi.
Bhabinkamtibmas desa Siaga BRIGADIR Rio Nicolas menyampaikan himbauan secara lisan kepada kedua belah pihak agar setelah ini hidup rukun dan tidak saling dendam, untuk UG BRIGADIR Rio Nicolas berpesan untuk tidak mengulangi perbuatannya tersebut kepada siapa pun, tidak lagi minum minuman beralkohol, serta tidak menyalahgunakan senjata tajam.
Saat di konfirmasi, Kapolsek Monterado IPTU Rismanto Ginting, SH mengatakan bahwa pihaknya sangat menekankan kepada warga yang bertengkar tersebut untuk saling menjaga emosi diri masing-masing, jika di proses hukum maka sebenarnya bisa saja namun penyelesaian secara kekeluargaan lebih kita kedepankan selama bukan tindak pidana yang menjadi atensi pihak Kepolisian.
Penulis : Eko Wahyu Sudianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar